#Post Title #Post Title #Post Title
Jumat, 29 November 2013

KENALAN DULU YUUKK..

nah, kita udah banyak ngasih banyak postingan yang bermanfaat bukan??
sampek lupa belum kenalan.
blog ini dibuat oleh 6 siswi SMPN 1 Prambon-Nganjuk-Jawa Timur.

Nama     : Kristi Ningsih. (tapi sering dipanggil Jollie..)
TTL       : Nganjuk, 12 Agustus 1999
Hobi       : Membaca, menulis awuran, gosip, ngomong gaje, dan hal yang bagi gue menyenangkan.
Cita-cita  : Menjadi orang yang selamat dan bahagia dunia akhirat.
Motto     : Hanya satu dan untuk selamanya.

ini mukak gue





Nama     : Inna N.L
TTL       : Nganjuk,21 September 1998
Hobi       : Nyanyi, makan, nonton TV dan nggosip
cita-cita   : naik haji, kaya, selamat dunia akhirat, suami yang ganteng kaya,anak yang baik cantik/ganteng,pinter. amin.
motto     : Jadikan hidupmu seperti lilin yang sepanjang hidupnya berguna bagi semua orang. so, what can you do?




Nama       : Agustin Putri W.
TTL         : Nganjuk, 10 Agustus 1999
Hobi         : Mp3'an, kumpul ma temen, mainan ma kucing, sms'an / mainan hp, and bulutangkisan :P
Cita-cita    : Orang yang berhasil / sukses di dunia dan selamat di akhirat
Motto       : Jadikan hari ini lebih baik dari hari kemarin, and always positive thinking






















Nama       : Yulia Tri U.
TTL         : Nganjuk, 7 Juli 1999
Hobi         : Nyoret-nyoret buku
Cita-cita    : Yg penting Pegawai Negri
Motto       : Pantang menyerah

















Nama       : Putri Dwi R.
TTL        : Nganjuk, 15 Juli 1999
Hobi        : Bermain bulutangkis
Cita-cita   : Menjadi orang yang berguna bagi orang tua,bangsa dan negara INDONESIA
Motto      : Tetap SEMANGAT dalam menjalani hidup yang penuh dengan TANTANGAN


















Nama      : Vivit Dwi S.
TTL       : Nganjuk, 11 Maret 1998
Hobi       : Nglamun dan menghayal
Cita-cita  : Meninggal Shaid
Motto     : Wujudkan mimpimu dengan Berusaha....!


[ Read More ]
Rabu, 27 November 2013

Bencana Bhopal

Tragedi Bhopal
Tragedi Bhopal pada 1984 adalah musibah industri terburuk dalam sejarah dunia. Ia diakibatkan pengeluaran 40 metrik ton metil isosianat (MIC) secara tak sengaja dari pabrik pestisida Union Carbide yang terletak di kota Bhopal, di negara bagian Madhya Pradesh di India.
Pabrik tersebut dibuka pada 1969 dan diperluas untuk menghasilkan karbaril pada 1979. MIC merupakan perantara dalam pemhasilan karbaril.
Kecelakaan ini langsung menewaskan ribuan jiwa dan melukai antara 150.000 hingga 600.000 lainnya—15.000 di antaranya kemudian meninggal dari luka-luka tersebut. Ada yang menyebutkan jumlah kematian yang lebih tinggi.
Penyebabnya adalah dimasukkannya air ke dalam tangki-tangki berisi MIC. Reaksi yang kemudian terjadi menghasilkan banyak gas beracun dan memaksa pengeluaran tekanan secara darurat. Gasnya keluar sementara penggosok kimia yang seharusnya menetralisir gas tersebut sedang dimatikan untuk perbaikan. Penyelidikan yang dilakukan menyatakan bahwa beberapa langkah keselamatan lainnya tidak dijalankan dan standar operasi di pabrik tersebut tidak sesuai dengan standar di pabrik Union Carbide lainnya. Selain itu, ada kemungkinan langkah-langkah keselamatan tersebut dibiarkan sebagai bagian dari "prosedur penghematan" yang dilakukan perusahaan tersebut di pabrik itu.
Sebuah penyelidikan BBC pada 2004 memastikan bahwa kontaminasi masih terus berlangsung.
25 TAHUN TRAGEDI BHOPAL Setengah Juta Warga India Minum Air Beracun
Tepat 25 tahun yang lalu, tangki penyimpanan gas pabrik pestisida di Bhopal, India, bocor. Ini menyebabkan 27 ton gas methyl isocyanate lepas ke udara. Situs The History Channel yang dilansir vivanews.com mengungkapkan, bahwa gas beracun dari pabrik Union Carbide tersebut naik ke langit, membentuk kumpulan awan yang menyelimuti kota Bhopal. Lebih dari 3.000 warga tewas akibat menghirup gas beracun. Selain itu, 50.000 lainnya dirawat karena mengalami keracunan.
Tragedi Bhopal merupakan salah satu insiden industri paling mematikan di dunia. Lebih dari 500.000 penduduk terkena dampak gas beracun. 120.000 Di antaranya bahkan menderita berbagai penyakit, seperti kebutaan, kesulitan bernafas, serta kerusakan ginjal dan hati. Pemerintah India segera menutup pabrik Union Carbide tidak lama setelah insiden dan menahan tiga petingginya. Pada tahun 1989, Union Carbide membayar 470 miliar dolar AS kepada pemerintah India sebagai dana kompensasi insiden.
Pada Oktober 2004, Mahkamah Agung India menyetujui rencana kompensasi yang akan membayarkan ganti rugi sebesar 350 juta dolar AS kepada lebih dari 570.000 korban bencana.
Lahir Cacat Namun, tragedi yang sudah lewat 25 tahun itu rupanya masih menebar maut. Gas kimia yang bocor itu meracuni 500.000 penduduk setempat. Air yang mereka minum masih mengandung kadar racun yang tinggi dan anak-anak mereka pun lahir cacat.
Studi Medis Bhopal (BMA) yang berpusat di Inggris melaporkan bahwa bencana itu masih menyisakan level toksin yang tinggi. Kandungan zat beracun carbon tetrachloride dari air tanah di Bhopal masih 900-2.400 kali lebih tinggi dari ambang batas yang ditetapkan Organisasi Kesehatan Dunia. Selain itu, kadar chloroform dari air tanah itu dua kali lipat lebih besar dari batas maksimal yang ditetapkan Badan Perlindungan Lingkungan Hidup AS.
“Pabrik mengeluarkan porsi sampah beracun yang sangat besar,” ungkap Colin Toogood Pemimpin Studi Ilmiah BMA. “Di beberapa bagian pabrik dengan kedalaman tanah 100 meter ditemukan kadar racun mencapai 100 persen. Ada juga area di mana kita bisa menemukan sampah merkuri di atas permukaan tanah,” kata Toogood. Sementara itu, ratusan ribu orang lainnya menderita penyakit kronis jangka panjang. Akibatnya, banyak anak yang lahir 25 tahun setelah kejadian terinfeksi gas beracun.
Pengakuan Pekerja BHOPAL
BHOPAL, KOMPAS.com — TR Chouhan berjalan melewati sisa pabrik pestisida Union Carbide yang berkarat di Bhopal, India. "Saya sering ke sini," katanya. "Kami dulu bekerja di sini, sekarang beginilah kondisi pabrik ini. Rasanya sangat menyakitkan."
Chouhan mantan pekerja pabrik itu berusia 10 tahun ketika bencana terjadi 25 tahun lalu. Tidak lama selepas tengah malam pada 3 Desember 1984, awan gas metil melayang-layang di atmosfer Bhopal. Di luar tembok pabrik, ketenangan warga dengan cepat menjadi kekacauan. "Semua orang mulai berteriak, 'Ada kebocoran gas, ada kebocaran gas!' Maka kami mulai berlari," kenang seorang warga Bhopal, Bashiran Bi, seperti dikutip CNN, Kamis. "Saat kami melangkah ke luar rumah, tidak ada ruang di jalanan," kata Hamid Qureshi, saksi hidup yang lain. "Kekacauan di mana-mana. Orang berlari ke segala arah." Dalam waktu beberapa jam saja, lebih dari 3.000 orang tewas. Ribuan lainnya tewas pada hari-hari, bulan-bulan, dan tahun-tahun berikutnya. "Orang masih terus meninggal (akibat bencana itu)," kata Satinath Sarangi, pengelola Sambhavna Trust Clinic. "Bulan ini, minggu ini, seseorang bisa saja meninggal karena paparan yang terjadi pada tahun 1984 itu, dan masih ada 100.000 orang atau lebih yang sedang menderita sakit kronis." Klinik Sarangi melakukan kegiatan amal dengan menyediakan perawatan dan pengobatan gratis bagi korban yang masih hidup. Lebih dari 150 pasien datang setiap hari. Lebih dari 22.000 orang terdaftar sebagai pasien dengan perawatan jangka panjang. Sarangi masuk ke Bhopal segera setelah bencana itu terjadi. Semula ia memperkirakan pekerjaannya hanya untuk sekitar seminggu. Faktanya, dia berada di sana sejak saat itu hingga kini.
Hal yang sama dialami Abdul Jabbar yang memimpin demonstrasi publik atas nama korban gas, tak lama setelah bencana. Dia mendampingi mereka sejak saat itu. Jabbar merupakan kepala dari Bhopal Gas-Affected Working Womens' Union yang anggotanya melakukan pertemuan rutin di taman publik setiap Sabtu. Mereka menyerukan perlawanan terhadap ketidakadilan kepada siapa saja yang mau mendengarkan. "Kami telah melakukan lebih dari 5.000 kali unjuk rasa di sini," kata Jabbar. "Kami melakukan protes terhadap negara dan siapa saja yang terkait." Tuntutan utama Jabbar mendorong para aktivis lain. Mereka menginginkan lebih banyak pengobatan dan bantuan keuangan. Mereka menginginkan seseorang yang membersihkan bekas pabrik Union Carbide yang sudah bobrok. Mereka menginginkan seseorang dituntut secara kriminal atas bencana itu.
Korporasi Union Carbide yang berbasis di Amerika Serikat (AS) telah membayar biaya settlement sebesar 470 juta dollar AS tahun 1989. Setelah itu, korporasi tersebut menghindar dari segala kewajiban atau tanggung jawabnya untuk membersihkan tempat itu. Dalam sebuah pernyataan tertulis kepada CNN, juru bicara Union Carbide, Tomm Sprick, mengatakan, "Pemahaman kami adalah bahwa pemerintah pusat dan negara bagian India telah memiliki rencana untuk membersihkan tempat itu dan kami berharap mereka akan melanjutkannya dengan rencana-rencana remediasi.". Dua belas tahun setelah bencana, Union Carbide menjadi bagian dari Dow Chemical Corporation. Dow juga menolak permintaan untuk membersihkan situs Bhopal. "Faktanya, Dow tidak pernah memiliki atau mengoperasikan fasilitas di Bhopal," tulis juru bicara Dow, Scot Wheeler, dalam sebuah pernyataan yang dikirim ke CNN.
Kembali ke lahan pabrik itu, Chouhan menunjuk ke arah rawa. "Ini merupakan tempat pembuangan limbah pabrik Union Carbide," ungkapnya. "Bahkan sampai hari ini, ada banyak zat kimia di sini, yang terus-menerus mencemari air tanah." Namun, Union Carbide dan banyak pegawai pemerintah lokal menegaskan, tidak ada bukti meyakinkan tentang air tanah yang tercemar. Namun, Chouhan tidak setuju. "Bau air yang keluar dari sumur pompa warga sekitar sini sama dengan bau yang dapat Anda rasakan saat berdiri di sini, sekarang ini." Chouhan, sebagaimana Sarangi dan Jabbar, mengaku berkomitmen untuk memastikan bahwa bencana itu tidak pernah dilupakan. "Jika kita tidak belajar dari kasus ini," ia mengingatkan, "maka besok Bhopal yang lain akan terjadi." "Dengan berlalunya waktu, kami mencoba untuk melupakan banyak hal," tambah Jabbar. Banyak orang berpikir, kata Sarangi, bencana itu merupakan sesuatu yang mengerikan. Namun, itu terjadi di masa lalu, dan mereka telah dibayar dengan uang banyak. Sekarang segala sesuatunya baik-baik saja. "Jadi, berita pertamanya adalah kita harus berhenti (mempersoalkan), yang justru merupakan berita sedih: bencana itu masih berlangsung."
Hampir 26 tahun setelah awan gas mematikan keluar dari sebuah pabrik pestisida mencekik masyarakat Bhopal, India dengan asap beracun. Hari Senin (7/06) lalu sebuah pengadilan India menyatakan delapan warga India bersalah atas kelalaian tersebut.
Tujuh terdakwa dikenakan denda dan hukuman maksimum dua tahun penjara, sedangkan terdakwa kedelapan yang dituntut sudah meninggal dunia. Pengadilan tidak menyebut menuntut Warren Anderson, warga Amerika yang merupakan Pemimpin Perusahaan Union Carbide (UCC) dan pemilik pabrik tersebut saat bencana itu terjadi pada tahun 1984.
Anderson adalah salah satu dari sembilan orang yang dituduh oleh pemerintah India pada tahun 1987. Dia melarikan diri ke Amerika Serikat dan menolak untuk muncul di pengadilan. Upaya untuk mengekstradisi warga Amerika itu mengalami kegagalan.
Putusan pengadilan itu telah menimbulkan kemarahan kelompok hak asasi manusia. Amnesty International (AI) mendesak pemerintah Amerika Serikat dan India untuk mengambil langkah-langkah bagi keadilan semua pihak. "Kami merasa marah dan dikhianati. Ini bukan keadilan. Ini adalah parodi keadilan, "kata Hazra Bee dari Kampanye Internasional untuk Keadilan di Bhopal dalam sebuah pernyataan pers. "Hukuman remeh ini adalah sebuah tamparan bagi penderitaan para korban Bhopal," kata Bee, yang menjanjikan bahwa korban akan menantang keputusan tersebut pada lembaga hukum yang lebih tinggi. "Hasil Keputusan pengadilan bagi terdakwa warga India dalam kasus ini jelas tidak cukup. Pemerintah India dan Amerika Serikat harus memastikan bahwa terdakwa asing, termasuk UCC, juga harus diadili," kata direktur Amnesty International bidang Isu Global, Audrey Gaughran dalam siaran pers.

· Kelalaian

Tragedi gas Bhopal telah dianggap sebagai bencana korporat terburuk yang pernah ada. Pada pagi hari tanggal 3 Desember 1984, 40 ton metyl isocyanate (MIC), suatu bahan kimia yang sangat beracun dan mudah menguap, bocor dari wadah penyimpanan di pabrik yang dimiliki oleh Union Carbide India Limited (UCIL), anak perusahaan UCC Amerika.
Perusahaan ini menyimpan MIC dalam jumlah yang lebih besar dari yang direkomendasikan. Dalam upaya untuk memotong biaya, perusahaan telah mematikan pendingin di sekitar bahan kimia, padahal bahan kimia tersebut harus disimpan pada suhu 32 derajat Fahrenheit, demikian keterangan dari Kampanye Internasional untuk Keadilan di Bhopal.
Gas yang bocot tersebut dengan cepat menewaskan 7.000 hingga 10.000 orang. Jumlah ini adalah angka menurut perhitungan Amnesty dan jumlah yang tak terhitung lainnya yang terus bertambah.
Menurut Bhopal Medis Banding (BMA), orang Bhopali mengalami berbagai macam penyakit akibat dari kebocoran gas dan kontaminasi bahan kimia beracun lain yang dikeluarkan pabrik ke air tanah. Sejumlah penyakit itu antara lain kanker, kebutaan, kepincangan, keterbelakangan mental, kelahiran cacat, dan kesulitan reproduksi.

· Kompensasi

UCC ikut berpartisipasi dalam upaya bantuan cepat dan membayar biaya penyelesaian sebesar $ 470.000.000. Dalam sebuah pernyataan, UCC mengklaim bahwa kebocoran itu adalah hasil dari sabotase yang disengaja. Namun menurut Kampanye Internasional untuk Keadilan di Bhopal, klaim yang dikatakan UCC tersebut tidak pernah terbukti.
Michigan adalah basis Dow Chemicals, yang membeli UCC pada tahun 2001. Perusahaan ini menyangkal bertanggung jawab lebih lanjut atas kondisi ini. Ia mengklaim semua kasus telah diselesaikan. Sebuah pernyataan di situs Dow mengkutip sebuah sumber media India dari tahun 2006 yang mengatakan, "Semua kasus klaim kompensasi awal oleh para korban tragedi gas Bhopal 1984 telah diselesaikan. ... Dengan selesainya klaim kompensasi awal dan petisi revisi, tidak ada kasus yang ditunda."
Relawan membopong korban Tragedi Bhopal, India tahun 1984
Puluhan tahun berlalu, kasus hukum atas tragedi Bhopal yang menewaskan 15 ribu orang lebih masih terkatung-katung. Hari ini, sebuah pengadilan India menghukum tujuh karyawan senior mantan anak perusahaan Union Carbide di India dengan dakwaan "kematian oleh kelalaian" untuk peran mereka dalam tragedi gas Bhopal lebih dari seperempat abad yang lalu. Tragedi itu merupakan bencana industri terburuk dalam sejarah dunia. Perusahaan itu, Union Carbide India Ltd, juga dinyatakan bersalah dengan dakwaan sama. Sayangnya, perusahaan itu tidak lagi ada. Para mantan karyawan yang diadili, banyak dari mereka kini berusia 70-an tahun, menghadapi hukuman dua tahun penjara. Namun hakim tak mengumumkan hukuman atas masing-masing.
Para korban selamat dan keluarga keluarga yang tewas, bersama dengan aktivis hak azasi, berkumpul di kota itu dan meneriakkan slogan-slogan mengatakan putusan itu terlalu kecil dan terlambat.
Pada 3 Desember 1984, pabrik pestisida dijalankan oleh Union Carbide bocor dan sekitar 40 ton gas methyl isocyanate mematikan mencemari udara kota Bhopal di India tengah, dan seketika membunuh sekitar 4.000 orang. Pengaruh sisa-sisa racun menyebabkan korban tewashingga mencapai 15 ribu orang selama beberapa tahun.
Aktivis lokal bersikeras bilangan korban yang sesungguhnya hampir dua kali lipat, dan mengatakan perusahaan dan pemerintah telah gagal untuk membersihkan bahan kimia beracun di pabrik, yang ditutup setelah kecelakaan itu. Proses pengadilan kasus ini berjalan sangat lamban dan tidak efektif.
India Central Bureau of Investigation, badan atas investigasi di negara itu, awalnya menuduh 12 terdakwa: delapan pejabat senior perusahaan India; Warren Anderson, kepala Union Carbide Corp pada saat gas bocor, perusahaan itu sendiri, dan dua anak perusahaan. Tujuh dari delapan pejabat perusahaan India divonis Senin. Yang lainnya sudah meninggal. Anderson dan Union Carbide tidak pernah muncul di pengadilan.
Union Carbide yang dibeli oleh Dow Chemical Co pada tahun 2001. Dow mengatakan kasus hukum itu diselesaikan pada tahun 1989 ketika Union Carbide diselesaikan dengan pemerintah India dengan nilai 470 juta dolar AS, dan bahwa semua tanggung jawab untuk pabrik tersebut sekarang terletak pada pemerintah negara bagian Madhya Pradesh, yang kini memiliki situs bekas bencana itu.
Juli lalu, pengadilan yang sama di Bhopal telah mengeluarkan surat perintah penangkapan atas Anderson dan juga memerintahkan pemerintah India untuk menekan Washington untuk ekstradisi orang Amerika itu. Hakim tidak menjelaskan mengapa Anderson atau perusahaan kimia Amerika tidak diadili secara in absentia. Anderson ditahan sebentar segera setelah bencana terjadi, namun ia segera meninggalkan negara itu dan sekarang tinggal di New York.
[ Read More ]

Persilangan Gen Golongan Darah Manusia

Persilangan Gen Golongan Darah Manusia

gol dar
PERSILANGAN GOLONGAN DARAH
Banyak masyarakat kita yang  tidak tahu dengan pasti apa golongan darahnya, untuk mengetahuinya kita harus melakukan tes golongan darah di laboratorium. Jenis Golongan Darah kita ditentukan oleh gen pembawa dari kedua orang tua kita.
Berikut ini gambar persilangan, dan persentase kemungkinan golongan darah yang akan diturunkan;
Definisi Umum GEN Golongan Darah        :  Sepasang Kode Gen DNA yang selalu berdampingan
Dominan = 2 Kode DNA yang sama,                    Kecuali  “ kode O “  (Pembawa)
Pembawa = 2 Kode DNA yang berbeda,                              “ kode O “  (Pembawa)
A     =     IA IA  ( Dominan )                            B     =      IB IB  ( Dominan )
                 IA I( Pembawa )                                                        IB IO   ( Pembawa )
 AB  =     IA IB  ( Pembawa )                           O     =      IO IO  ( Pembawa )

Click gambar untuk memperbesar..
1
2 3
4 5
6 7
8 9
10 11
Bagaimanakah golongan darah ABO diturunkan dalam keluarga?
Golongan darah ABO diatur oleh dua gen (alel) isoaglutinogen yang berinteraksi satu sama lain. Golongan darah yang dapat diperiksa merupakan fenotipe, sedangkan dua alel yang mengaturnya adalah genotip. Antigen A dan B bersifat kodominan, artinya keberadaan kedua antigen tersebut sama-sama bersifat dominan terhadap tidak adanya antigen (O). Golongan darah A mungkin memiliki genotip AA atau AO. Demikian juga B, mungkin memiliki genotipe BB atau BO. Sedangkan O pasti memiliki genotipe OO dan AB memiliki genotipe AB.
Golongan darah diturunkan dengan persilangan genetik Mendel. Peluang golongan darah anak dilihat dari golongan darah kedua orangtuanya dapat dilihat pada tabel berikut.
Golongan darah orang tua
Golongan darah anak
Ortu I
Ortu II
O
A
B
AB
O
O
+
-
-
-
O
A
+
+
-
-
O
B
+
-
+
-
O
AB
-
+
+
-
A
A
+
+
-
-
A
B
+
+
+
+
A
AB
-
+
+
+
B
B
+
-
+
-
B
AB
-
+
+
+
AB
AB
-
+
+
+
Dari tabel di atas terlihat bahwa orang tua AB tidak mungkin memiliki anak dengan golongan darah O!

Bagaimanakah golongan darah Rh diturunkan dalam keluarga?
Fenotipe golongan darah Rh diatur oleh tiga pasang gen, yang diberi kode C/c, D/d, dan E/e. Gen yang berperan adalah kode D/d. Hanya genotipe d/d yang memberikan fenotipe Rh negatif, sedangkan genotipe D/D dan D/d memberikan fenotipe Rh positif. Faktor Rh juga diturunkan lewat persilangan genetik Mendel. Dua orang tua dengan Rh positif heterozigot mungkin memiliki anak dengan Rh negatif. Sedangkan wanita Rh negatif dapat memiliki anak Rh positif dengan pria Rh positif homozigot.

Apakah perbedaan ras dapat mempengaruhi distribusi golongan darah?
Benar. Memang golongan darah ABO, baik itu Rh (+) maupun Rh (-), umumnya terdistribusi dengan golongan darah O paling dominan, diikuti golongan darah A, B, dan terakhir golongan darah AB paling tidak umum. Namun distribusi ini bervariasi jika ditinjau antarbangsa. Di kalangan orang Asia dan Afrika golongan arah Rh (-) sangat tidak umum (kurang dari 1%), sedangkan pada bangsa Basque (di Spanyol dan Prancis) populasi dengan Rh (-) mencapai 35%. Bangsa Eropa lain rata-rata memiliki populasi Rh (-) 15%. Di Turki dan Norwegia golongan darah A lebih banyak daripada O.
- See more at: http://rhesusnegatif.com/article_detail.php?id=124#sthash.GSZwEE0A.dpuf
Bagaimanakah golongan darah ABO diturunkan dalam keluarga?
Golongan darah ABO diatur oleh dua gen (alel) isoaglutinogen yang berinteraksi satu sama lain. Golongan darah yang dapat diperiksa merupakan fenotipe, sedangkan dua alel yang mengaturnya adalah genotip. Antigen A dan B bersifat kodominan, artinya keberadaan kedua antigen tersebut sama-sama bersifat dominan terhadap tidak adanya antigen (O). Golongan darah A mungkin memiliki genotip AA atau AO. Demikian juga B, mungkin memiliki genotipe BB atau BO. Sedangkan O pasti memiliki genotipe OO dan AB memiliki genotipe AB.
Golongan darah diturunkan dengan persilangan genetik Mendel. Peluang golongan darah anak dilihat dari golongan darah kedua orangtuanya dapat dilihat pada tabel berikut.
Golongan darah orang tua
Golongan darah anak
Ortu I
Ortu II
O
A
B
AB
O
O
+
-
-
-
O
A
+
+
-
-
O
B
+
-
+
-
O
AB
-
+
+
-
A
A
+
+
-
-
A
B
+
+
+
+
A
AB
-
+
+
+
B
B
+
-
+
-
B
AB
-
+
+
+
AB
AB
-
+
+
+
Dari tabel di atas terlihat bahwa orang tua AB tidak mungkin memiliki anak dengan golongan darah O!

Bagaimanakah golongan darah Rh diturunkan dalam keluarga?
Fenotipe golongan darah Rh diatur oleh tiga pasang gen, yang diberi kode C/c, D/d, dan E/e. Gen yang berperan adalah kode D/d. Hanya genotipe d/d yang memberikan fenotipe Rh negatif, sedangkan genotipe D/D dan D/d memberikan fenotipe Rh positif. Faktor Rh juga diturunkan lewat persilangan genetik Mendel. Dua orang tua dengan Rh positif heterozigot mungkin memiliki anak dengan Rh negatif. Sedangkan wanita Rh negatif dapat memiliki anak Rh positif dengan pria Rh positif homozigot.

Apakah perbedaan ras dapat mempengaruhi distribusi golongan darah?
Benar. Memang golongan darah ABO, baik itu Rh (+) maupun Rh (-), umumnya terdistribusi dengan golongan darah O paling dominan, diikuti golongan darah A, B, dan terakhir golongan darah AB paling tidak umum. Namun distribusi ini bervariasi jika ditinjau antarbangsa. Di kalangan orang Asia dan Afrika golongan arah Rh (-) sangat tidak umum (kurang dari 1%), sedangkan pada bangsa Basque (di Spanyol dan Prancis) populasi dengan Rh (-) mencapai 35%. Bangsa Eropa lain rata-rata memiliki populasi Rh (-) 15%. Di Turki dan Norwegia golongan darah A lebih banyak daripada O.
- See more at: http://rhesusnegatif.com/article_detail.php?id=124#sthash.GSZwEE0A.dpuf
Bagaimanakah golongan darah ABO diturunkan dalam keluarga?
Golongan darah ABO diatur oleh dua gen (alel) isoaglutinogen yang berinteraksi satu sama lain. Golongan darah yang dapat diperiksa merupakan fenotipe, sedangkan dua alel yang mengaturnya adalah genotip. Antigen A dan B bersifat kodominan, artinya keberadaan kedua antigen tersebut sama-sama bersifat dominan terhadap tidak adanya antigen (O). Golongan darah A mungkin memiliki genotip AA atau AO. Demikian juga B, mungkin memiliki genotipe BB atau BO. Sedangkan O pasti memiliki genotipe OO dan AB memiliki genotipe AB.
Golongan darah diturunkan dengan persilangan genetik Mendel. Peluang golongan darah anak dilihat dari golongan darah kedua orangtuanya dapat dilihat pada tabel berikut.
Golongan darah orang tua
Golongan darah anak
Ortu I
Ortu II
O
A
B
AB
O
O
+
-
-
-
O
A
+
+
-
-
O
B
+
-
+
-
O
AB
-
+
+
-
A
A
+
+
-
-
A
B
+
+
+
+
A
AB
-
+
+
+
B
B
+
-
+
-
B
AB
-
+
+
+
AB
AB
-
+
+
+
Dari tabel di atas terlihat bahwa orang tua AB tidak mungkin memiliki anak dengan golongan darah O!

Bagaimanakah golongan darah Rh diturunkan dalam keluarga?
Fenotipe golongan darah Rh diatur oleh tiga pasang gen, yang diberi kode C/c, D/d, dan E/e. Gen yang berperan adalah kode D/d. Hanya genotipe d/d yang memberikan fenotipe Rh negatif, sedangkan genotipe D/D dan D/d memberikan fenotipe Rh positif. Faktor Rh juga diturunkan lewat persilangan genetik Mendel. Dua orang tua dengan Rh positif heterozigot mungkin memiliki anak dengan Rh negatif. Sedangkan wanita Rh negatif dapat memiliki anak Rh positif dengan pria Rh positif homozigot.

Apakah perbedaan ras dapat mempengaruhi distribusi golongan darah?
Benar. Memang golongan darah ABO, baik itu Rh (+) maupun Rh (-), umumnya terdistribusi dengan golongan darah O paling dominan, diikuti golongan darah A, B, dan terakhir golongan darah AB paling tidak umum. Namun distribusi ini bervariasi jika ditinjau antarbangsa. Di kalangan orang Asia dan Afrika golongan arah Rh (-) sangat tidak umum (kurang dari 1%), sedangkan pada bangsa Basque (di Spanyol dan Prancis) populasi dengan Rh (-) mencapai 35%. Bangsa Eropa lain rata-rata memiliki populasi Rh (-) 15%. Di Turki dan Norwegia golongan darah A lebih banyak daripada O.
- See more at: http://rhesusnegatif.com/article_detail.php?id=124#sthash.GSZwEE0A.dpuf
[ Read More ]

Avian Influenza A (H7N9) Virus














Wabah infeksi manusia dengan flu burung tipe A virus baru ( H7N9 ) pertama kali dilaporkan di Cina oleh Organisasi Kesehatan Dunia pada tanggal 1 April 2013. Virus itu dideteksi pada unggas di China juga. Kebanyakan infeksi pada manusia diyakini telah terjadi setelah terpapar unggas yang terinfeksi atau lingkungan yang terkontaminasi .
Selama musim semi tahun 2013 , 135 infeksi manusia H7N9 yang dilaporkan, sebagian besar dengan penyakit onset selama bulan April , 44 orang meninggal . Hanya 5 kasus yang terdeteksi selama musim panas . Sampai saat musim gugur ini , empat kasus manusia telah dilaporkan , semua dengan penyakit onset pada bulan Oktober . Sebagian besar kasus baru-baru ini juga memiliki eksposur unggas dan tinggal di daerah di mana H7N9 telah ditemukan sebelumnya . Penurunan kasus H7N9 selama musim panas mungkin dihasilkan dari kombinasi tindakan pengendalian yang diambil oleh pemerintah Cina - seperti menutup pasar unggas hidup - dan perubahan cuaca . Studi menunjukkan bahwa virus flu burung , seperti virus influenza musiman , memiliki pola musiman : mereka beredar pada tingkat yang lebih tinggi dalam cuaca dingin dan pada tingkat yang lebih rendah dalam cuaca hangat . Kasus Oktober bertepatan dengan kedatangan cuaca dingin di Cina dan tidak terduga . Bahkan , kemungkinan bahwa kasus H7N9 akan terus dideteksi di China dan mungkin di negara-negara tetangga selama musim gugur dan musim dingin .
Sementara beberapa penyakit ringan pada kasus H7N9 manusia telah terlihat , kebanyakan pasien memiliki penyakit pernapasan parah , sekitar sepertiga menyebabkan kematian . Kontak dekat pasien H7N9 dikonfirmasi telah diikuti untuk menentukan apakah penyebaran manusia ke manusia H7N9 telah terjadi . Tidak ada bukti berkelanjutan orang - ke-orang penyebaran H7N9 telah ditemukan , meskipun beberapa bukti menunjukkan terbatas orang - ke-orang tersebar di kondisi yang jarang terjadi . Orang Terbatas ke orang penyebaran flu burung diperkirakan telah terjadi jarang di masa lalu, terutama dengan avian influenza A ( H5N1 ) , sehingga tidak akan mengejutkan dengan H7N9 . Tidak ada kasus H7N9 di luar China telah dilaporkan , dan virus H7N9 baru belum terdeteksi pada orang atau burung di Amerika Serikat .
Kebanyakan menyangkut tentang situasi ini adalah potensi pandemi virus ini . Virus influenza terus berubah dan ada kemungkinan bahwa virus ini bisa memperoleh kemampuan untuk menyebar dengan mudah dan berkelanjutan antara orang-orang , memicu wabah global penyakit ( pandemi ) . CDC mengikuti situasi ini erat dan berkoordinasi dengan mitra domestik dan internasional . CDC mengambil tindakan kesiapan rutin setiap kali virus baru dengan potensi pandemi diidentifikasi , termasuk mengembangkan virus vaksin kandidat untuk membuat vaksin jika ingin dibutuhkan . Langkah-langkah kesiapsiagaan terus selama musim panas . CDC juga telah menerbitkan pedoman untuk dokter dan otoritas kesehatan masyarakat di Amerika Serikat , serta informasi disediakan untuk orang-orang yang bepergian ke China . CDC akan memberikan informasi terbaru seperti yang tersedia .
[ Read More ]

Kenal lebih jauh tentang Rhesus (Rh)

MENGENAL RHESUS DARAH


Saat menunggu antrian di Tempat Pelayanan Terpadu, saya tertarik pada artikel di surat kabar yang membahas tentang orang Indonesia yang memiliki rhesus negatif beserta tantangan yang dihadapi. Ternyata selain penggolongan darah ABO (A, B, AB dan O) darah juga dapat digolongkan menjadi rhesus positif dan rhesus negatif.

Apa yang dimaksud dengan Rhesus ?


Rhesus adalah protein (antigen) yang terdapat pada permukaan sel darah merah. Sistem penggolongan berdasarkan rhesus ini ditemukan oleh Landsteiner dan Wiener tahun 1940. Disebut “rhesus” karena saat itu Landsteiner-Wiener melakukan riset dengan menggunakan darah kera rhesus (Macaca mulatta), salah satu spesies kera yang banyak dijumpai di India dan Cina. Mereka yang mempunyai faktor protein ini disebut rhesus positif. Sedangkan yang tidak memiliki faktor protein ini disebut rhesus negatif.
Mengapa kita perlu mengetahui rhesus darah ?

Mengenali rhesus khususnya rhesus negatif menjadi begitu penting karena di dunia ini hanya sedikit orang yang memiliki rhesus negatif. Persentase jumlah pemilik rhesus negatif berbeda-beda antar kelompok ras. Pada ras bule (seperti warga Eropa, Amerika, dan Australia), jumlah pemilik rhesus negatif sekitar 15 – 18%. Sedangkan pada ras Asia, persentase pemilik rhesus negatif jauh lebih kecil. Menurut data Biro Pusat Statistik 2010, hanya kurang dari satu persen penduduk Indonesia, atau sekitar 1,2 juta orang yang memiliki rhesus negatif. Karena persentasenya sangat kecil, jumlah pendonor pun amat langka, sehingga bila memerlukan donor darah agak sulit.
Apa yang terjadi bila darah dengan rhesus positif didonorkan pada pasien dengan rhesus negatif ?

Pemilik rhesus negatif tidak boleh ditranfusi dengan darah rhesus positif. Ini dikarenakan sistem pertahanan tubuh si reseptor (penerima donor) akan menganggap darah (rhesus positif) dari donor itu sebagai “benda asing” yang perlu dilawan seperti virus atau bakteri. Sebagai bentuk perlawanan, tubuh reseptor akan memproduksi antirhesus. Saat transfusi pertama, kadar antirhesus masih belum cukup tinggi sehingga relatif tak menimbulkan masalah serius. Tapi pada tranfusi kedua, akibatnya bisa fatal karena antirhesus mencapai kadar yang cukup tinggi. Antirhesus ini akan menyerang dan memecah sel-sel darah merah dari donor, sehingga ginjal harus bekerja keras mengeluarkan sisa pemecahan sel-sel darah merah itu. Kondisi ini bukan hanya menyebabkan tujuan tranfusi darah tak tercapai, tapi malah memperparah kondisi si reseptor sendiri.
Bagaimana bila hal itu terjadi pada ibu dan janinnya / kehamilan ?

Meskipun faktor rhesus tidak berpengaruh terhadap kesehatan, namun hal itu perlu diperhatikan bila seandainya Anda dan pasangan Anda memiliki rhesus yang berbeda

Ibu Ayah Janin Injeksi immunoglobulin
Rhesus positif Rhesus positif Rhesus positif Tdk diperlukan
Rhesus negatif Rhesus negatif Rhesus negatif Tdk diperlukan
Rhesus positif Rhesus negatif Bisa Rhesus + / - Tdk diperlukan
Rhesus negatif Rhesus positif Bisa Rhesus + / - Diperlukan
Hal ini disebabkan karena akan terbentuk antibodi bila ibu dan janinnya memiliki rhesus yang berbeda. Bila ibu memiliki rhesus positif dan janin memiliki rhesus negatif, maka perbedaan itu tidak menimbulkan masalah. Masalah akan muncul bila ibu memiliki rhesus negatif sedangkan janin rhesus positif (diturunkan dari ayahnya).
Apa yang dimaksud dengan antibodi ?

Selama kehamilan, plasenta bertugas sebagai penghalang antara sel-sel darah merah ibu dan janin. Namun, terkadang ada sejumlah kecil darah janin yang dapat melintas ke dalam pembuluh darah ibunya. Jika ada sel darah janin rhesus positif bercampur dengan darah ibu yang rhesus negatif, maka tubuh ibu secara alamiah akan bereaksi dengan merangsang sel darah merah berupa zat antibodi/antirhesus untuk melindungi tubuh ibu sekaligus melawan ‘benda asing’ tersebut (janin). Inilah yang menimbulkan antirhesus (penghancuran sel arah merah) atau hemolitik. Kondisi ini dapat menyebabkan kematian janin dalam rahim atau jika lahir menderita hati yang bengkak, anemia, kuning (jaundice), dan gagal jantung.
Kondisi A. Antibodi belum terbentuk saat kehamilan

Pada usia kehamilan 28 minggu dan dalam 72 jam setelah persalinan akan diberikan suntikan anti-D (Rho) immunoglobulin, atau biasa juga disebut RhoGam. RhoGam ini akan menghancurkan sel darah merah janin yang beredar dalam darah ibu, sebelum sel darah merah itu memicu pembentukan antibodi yang dapat menyeberang ke dalam sirkulasi darah janin. Dengan demikian sang janin akan terlindung dari serangan antibodi. Pada kehamilan-kehamilan berikutnya, dokter akan terus memantau apakan telah terjadi kebocoran darah janin ke dalam sirkulasi darah ibu, untuk menghindari telah terbentuknya antibodi. Dan injeksi RhoGam terus diulang pada setiap kehamilan kedua, ketiga, dan seterusnya.
Suntikan immunoglobulin mungkin juga diperlukan ibu dengan rhesus negatif bila terjadi :
a. Keguguran
b. Aborsi
c. Hamil di luar kandungan (ectopic)
d. Perdarahan selama kehamilan
Kondisi B Antibodi sudah terbentuk saat kehamilan
Bila ibu menunjukkan kadar antibodi yang sangat tinggi dalam darahnya, maka akan dilakukan penanganan khusus terhadap janin yang dikandung, yaitu :
1. Scanner ultrasonografi, untuk mengecek masalah pada pernafasan dan peredaran darah, cairan paru-paru, atau pembesaran hati, yang merupakan gejala-gejala penderitaan bayi akibat rendahnya sel darah merah.
2. Pengecekan amniosentesis secara berkala untuk mengecek level anemia dalam darah bayi.
3. Persalinan lebih dini, sejauh usia janin sudah cukup kuat untuk dibesarkan diluar rahim dan diikuti penggantian darah janin dari donor yang tepat.
4. Pada kasus yang lebih gawat, dan janin belum cukup kuat untuk dibesarkan diluar, akan dilakukan transfusi darah terhadap janin yang masih dalam kandungan.

Perhatian :

Karena pemilik rhesus negatif pada ras Asia dan Afrika kurang dari 1 %, maka jumlah pendonor pun amat langka. Lebih-lebih golongan AB Rhesus negatif. Ini merupakan golongan darah paling langka. Di bank darah PMI, stok darah Rhesus negatif biasanya hanya satu kantung untuk masing-masing golongan darah ABO. Selain karena jumlah pendonor langka, permintaannya pun memang sangat jarang.
[ Read More ]